TONY ‘Superbad’ Harrison, mantan juara kelas welter super WBC, mengungkapkan perkembangan persiapannya mengadapi duél melawan Bryant Perrella, Sabtu (17/4).
Duél tanpa penonton ini digelar TGB Promotions di Shrine Auditorium and Expo Hall, Los Angeles, AS.
Buat Harrison, ini jadi penampilan perdananya sejak kalah TKO ronde 11 dalam rematch dengan Jermell Charlo, Desember 2019, yang membuatnya kehilangan gelar welter super WBC. Harrison juga baru tampil lagi di depan publik sejak kepergian sang ayah dan pelatihnya, Ali Salaam.
Buat Perrella, ini juga duél debutnya di kelas welter super atau menengah ringan di bawah arahan pelatih kepala Roy Jones Jr. Sebelumnya, Perella kalah TKO ronde 10 dari Abel Ramos di kelas welter, Februari 2020.
“Saya tak begitu tahu soal Perrella, kecuali bahwa ia seorang kidal,” kata Harrison. “Saya tahu ia beberapa kali menang KO. Tapi, ini soal bagaimana saya bergerak dan melangkah menghadapi seorang petinju kidal.”
“Seperti siapa pun di level ini, saya berharap Perrella berani maju dan melakukan yang terbaik. Ia tak punya pertarungan pemanasan. Saya pun demikian. Ini duél 0-0.”
“Saya selalu ingin membuat statemen, tapi saya takkan terburu-buru dan membuat kesalahan yang akan merugikan saya. Saya pasti ingin menang KO, tapi Anda takkan pernah bisa membuat semua orang bahagia.”
“Kemenangan adalah yang terbesar buat saya. Saya butuh meninggalkan ring dengan kemenangan. Saya mendapatkan saudara saya, LJ, sebagai pelatih baru dan saya tampil demi diri saya dan tim saya. Saya tahu hal-hal hebat akan datang dengan kemenangan, bagaimanapun cara saya mendapatkannya.”
