SERGIO Martinez, mantan juara dunia dua kelas berusia 45 asal Spanyol, tak menampik dirinya masih kepingin bertarung perebutan gelar dunia.
Namun, ia mengatakan, itu bergantung penampilannya saat comeback dan bertarung melawan Jose Migue Fandino di Torrelavega, Spanyol, 22 Agustus.
Martinez terakhir naik ring pada 7 Juni 2014 ketika kalah TKO ronde 10 dari Miguel Cotto dan kehilangan sabuk gelar kelas menengah WBC.
Setelah Fandino, Martinez masih menginginkan satu pertarungan pada 2020 untuk menjajaki kemungkinan duél perebutan gelar dunia. Namun, ia agak pesimis karena situasi dan kondisinya kurang memungkinkan berkenaan dengan pandemi virus corona.
“Di usia 43, banyak yang tak percaya saya bisa kembali naik ring. Kini usia saya 45 dan semua petinju juara dunia jauh lebih muda dibandingkan saya,” kata Martinez.
“Saya pilih Fandino. Ia lebih tua dua tahun dibandingkan Julio Cesar Chavez Jr [34 tahun]. Di usia 36 saya lihat Fandino tak terlalu tua. Saya sukai tantangannya.”
Peluang perebutan gelar dunia, jika pada akhirnya datang, usia Martinez mungkin sudah 46 tahun. Dan, Martinez mengaku takkan mundur jika tawaran datang.
“Ada janji dari Presiden WBA (Gilberto Mendoza), jika saya menang meyakinkan dalam tiga pertarungan, yang keempat adalah perebutan gelar melawan Ryota Murata (juara kelas menengah WBA regular),” tambah Martinez.