PEGOLF Amerika Serikat berusia 24 tahun, Sahith Theegala, masih memuncaki klasemen sementara turnamen golf WM Phoenix Open di TPC Scottsdale, Arizona, Sabtu (12/2), sementara kejutan dicetak Sam Ryder dengan mengemas hole in one.
“Apakah Anda tak terhibur?” demikian bunyi cuitan Sam Ryder setelah hole in one-nya di lubang 16 par 3, dikutip dari sports.yahoo.com.
Tempat duduk yang menyerupai Coliseum yang melingkari lubang bergetar dengan kegembiraan yang sontak terjadi setelah tee Ryder dari jarak 124 yard berputar ke belakang dan menemukan bagian bawah cangkir untuk kemudian meluncur masuk lubang sekaligus jadi pukulan ace pertama Ryder di PGA Tour.
“Memang harus begitu?” tanya Ryder kepada kedi-nya, David Pelekoudas, tentang pilihan Pelekoudas memberikan Ryder stik jenis wedge 54-derajat.
Pukulan ace Ryder, 32 tahun, ini terjadi 25 tahun setelah Tiger Woods melakukannya di hole 16 sekaligus jadi hole in one di lubang 16 yang pertama sejak Francisco Molinari melakukannya di babak ketiga pada 2015.
Meskipun mencetak ace, Ryder masih berada di posisi T29 dengan total pukulan 207. Di hari ketiga ini, Ryder memukul par 71 karena kena double-bogey di hole 11 dan bogey di hole 1, 2, 12 dan 14 plus birdie di hole 10, 13, dan 15.
Sementara Theegala masih berada di posisi teratas dengan total pukulan 69 atau 2-under. Theegala kena double bogey di hole 2 dan bogey di hole 11.
Brook Koepka, juara tahun lalu, memukul 3-under 68. Ia berada persis di bawah Theegala dengan total 200 atau berselisih 1 stroke dari Theegala dengan 199.
Ini tentunya jadi tekanan berat baru bagi Theegala di hari terakhir, Ahad atau Senin (14/2) WIB.
Artikel Terkait
Kentaro Nakayama Resmi Gabung dengan Tim Golf Elite Dunia, Purdue Golf Team
LaNyalla Tutup Turnamen Golf Kadin: Filosofi Golf Bisa Diajarkan kepada Anak-anak
Ini Alasan IYFSF Peduli Dengan Perkembangan Golf Indonesia
Golf PWI Jaya, Hadiah Mobil Untuk Hole in One
Sahith Theegala Pimpin Hingga Hari Kedua Turnamen Golf Phoenix Open