Salah satu agenda utama yang dibahas dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Percasi 2023 di Ruang Kerinci Jiexpo Kemayoran Jakarta Pusat, Selasa, (14/3) adalah calon tuan rumah Kejurnas Catur ke-50 2024.
Tercatat ada tiga Pengprov Percasi yang mengajukan diri sebagai calon tuan rumah yakni Gorontalo, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.
Ketiga Provinsi tersebut konon sudah mengantongi surat dukungan dari KONI Provinsi dan Pemerintah Provinsi.
PB Percasi akhirnya memberikan kesempatan Pengpriv Percasi se-Sulawesi itu untuk menggelar rapat kecil internal untuk memutuskan siapa yang akan menjadi tuan rumah di sela-sela Rakernas.
Akhirnya, dalam sidang pleno. Rakernas Percasi 2023 yang diikuti oleh 34 Pengprov Percasi se-Indonesia itu, diputuskan tuan rumah Kejurnas Catur Senior ke-50 adalah Provinsi Gorontalo.
Selain penunjukkan Gorontalo juga diputuskan bahwa babak Prakualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 dibagi dalam beberapa Zona, diantaranya: Zona Sulaweai dengan tuan rumah Sulawesi Tengah, Zona Indonesia Timur di Maluku, Zona Sumatera di Riau.
Menurut Sekjen PB Percasi Hendry Hendratmo mengatakan, persyaratan penting yang menjadi pegangan untuk menentukan siapa yang menjadi tuan rumah Kejurnas ke-50 adalah adanya jaminan tertulis dari Pemerintah Provinsi setempat karena ini menyangkut anggaran.
“Pokoknya ada surat dukungan resmi dari pemerintah, peluang untuk menjadi tuan rumah sangat besar,” kata Hendry.
Selain itu, Sebagai tuan rumah Kejurnas Catur Senior ke-50 Gorontalo selain diwajibkan menyerahkan surat dukungan resmi dari Pemerintah Provinsi Gorontalo 15 hari setelah penetapan dan uang jaminan sebesar Rp.50 juta, sejak 30 hari penetapan.
Seperti sudah pernah diberitakan sebelumnya, Rakernas akan mengevaluasi program kerja tahun lalu dan membahas program kerja tahun ini.