LAILA Ali, 40, memperlihatkan dirinya sama bergairahnya seperti almarhum ayahandanya, Muhammad Ali. Ia baru saja merilis buku (Food for Life), blogger (Laila Ali Lifestyle), podcast host (Laila Ali Lifestyle on PodcastOne), bintang reality show (Celebrity Apprentice, Chopped, Dancing with the Stars) dan duta sejumlah kegiatan amal dan organisasi (TIAA Difference Maker 100, American Heart Association).
Belum lama ini, Athlon Sports & Life menjumpai Laila dan mewawancarai mantan petinju yang kini terjun ke ranah bisnbis ini. Wawancara seputar keluarganya dan hal-hal lain seputar kehidupannya.
Anda merilis buku masakan awal tahun ini. Bisa Anda ceritakan sedikit mengenai hal itu?
Food for Life dirilis Januari. Tersedia di toko buku dan banyak yang tak tahu saya memasak sejak usia 10. Saya fokus pada kesehatan dan kebugaran, mendorong dan menginspirasi orang lain untuk mengendalikan kesehatan melati perubahan diet dan pilihan gaya hidup.
Di buku itu banyak informasi mengenai apa saja yang bisa dikonsumsi supaya hidup lebih sehat dan bagaimana menyiapkannya. Buku ini yang pertama dari banyak yang akan saya buat. Saya benar-benar bergairah melakukannya.

Tidak. Ketika tinggal bersama ayah, kami punya juru masak. Ketika orang tua kami bercerai, saya harus memecat sang juru masak. Itu sebabnya saya kemudian memasak sendiri.
Masakan Anda apa yang disukai ayah Anda?
Ayah saya suka makanan rumahan, jadi hari Thanksgiving adalah favorit karena Anda mendapatkan sebagian dari segalanya. Ia suka makanan dengan rasa tajam. Resep ayam rebus saya jelas salah satunya. Tetapi sekali lagi, resep Thanksgiving, manisan ubi jalar dan mac and cheese, kentang, dan sayuran hijau Anda, dan protein hewani yang berbeda, ia sukai semuanya. Tentu saja, makanan penutup. Ayah suka kue ubi jalar, pai yang berbeda-beda.
Harus juga saya katakan, makanan yang baik, bukan selalu makanan paling sehat. Saya selalu coba mengajak orang kembali memasak di rumah karena kita hidup di era di mana orang banyak kena serangan jantung, diabetes, dan kelebihan berat badan. Semuanya karena pilihan gaya hidup. Itu sebabnya saya terlibat di organisasi American Heart Association (Asosiasi Jantung Amerika), coba mengajak orang makan lebih baik dan hidup lebih baik.
Anda punya dua anak dan suami Anda pemain NFL (Curtis Conway). Apa yang suka Anda masak untuk keluarga?

Saya memasak taco kalkun dan apa yang saya lakukan adalah menyembunyikan sayuran ke dalam makanan yang saya buat. Misalnya, saya menumis beberapa kalkun, saya akan mengambil empat zucchini, membuang kulit hijau, menaruhnya di prosesor makanan, sehingga mereka lumat. Dan kemudian, saya akan menumisnya dengan daging, jadi mereka mendapatkan semua sayuran itu. Tidak mengubah rasa sama sekali. Dan tidak terdeteksi.
Anda banyak disibukkan dengan kegiatan amal dan nirlaba. Apa proyek saat ini?
Saya benar-benar senang menjadi duta TIAA Difference Maker 100. Saya fokus pada membangun kepedulian dan membantu orang yang memberi kontribusi istimewa pada kegiatan nirlaba dunia.