PSSI akan menindaklanjuti laporan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) yang menyebutkan ada klub Liga 3 tidak membayarkan gaji pemain.
Berdasarkan penelusuran PSSI, klub tersebut berdomisili di Pekanbaru dan dimiliki oleh pemain naturalisasi asal Kamerun.
Sebelumnya APPI menyebut ada klub yang membayar gaji pemain Rp250 ribu per tahun dan sampai saat ini masih ditunggak.
“Klub Liga 3 itu amatir. Itu sebabnya kami akan koordinasi dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) setempat. Karena itu domain mereka. Kami (PSSI) ingin kasus segera diselesaikan oleh pemilik klub,” kata Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Yunus berharap kasus ini menjadi pembelajaran pemilik klub bahwa tidak mudah untuk mengelola sebuah tim karena membutuhkan biaya yang besar.
“Kalau Anda sudah terjun ke sepakbola nasional harus bertanggung jawab. Komitmen itu harus dipegang terus dan jangan sampai menyengsaran pemain,” tandas Yunus.***
Artikel Terkait
Dua Hari, Bhayangkara FC U13 Cetak 3 Kali Menang di Dubai
Ini Jadwal Siaran Langsung International Youth Championship di Jakarta International Stadium
Ini 3 Pemain yang Masuk Player of the Year 2022 Persib Bandung
Persija Jakarta, Borneo, dan Bali United Kirim Pemain Terbanyak ke TC Tim Indonesia U16