PETENIS putra No 1 Dunia mengaku sedih mendengar kabar Boris Becker, petenis legendaris asal Jerman dan mantan pelatihnya, masuk penjara di Inggris karena kasus kebangkrutan.
Becker, 54 tahun, divonis 2,6 tahun oleh Pengadilan London, Jumat pekan lalu karena menyembunyikan uang jutaan poundsterling asset-aset-nya setelah ia dinyatakan bangkrut.
“Sedih sekali, maksud saya, untuknya. Ia sahabat, sahabat dalam waktu lama, pelatih untuk 3-4 tahun, seseorang yang saya akui dekat dengan kehidupan saya dan banyak membantu sukses saya,” kata Djokovic kepada wartawan ketika tampil di Mutua Madrid Open, Ahad (1/5).
Boris Becker menjadi pelatih Novak Djokovic tahun 2014 hingga 2016. Becker membantu Djokovic merebut 6 dari total 20 gelar Grand Slam-nya.
“Semoga ia bisa melewati masa sulit ini…setelah keluar nanti ia bisa menjalani hidup, saya tak tahu apakah kita bisa menyebutnya, normal, karena hidupnya pasti berubah, maksud saya, untuk seseorang yang pernah mendekam di penjara.”
“Saya berdoa untuknya, untuk kesehatannya, kesehatan mentalnya, karena ini menjadi bagian tersulit dalam hidupnya.”
Djokovic, juara tiga kali ATP Masters 1000 di Madrid, tengah mengejar gelar pertamanya tahun ini setelah pekan sebelumnya kalah dari Andrey Rublev di final Serbia Open.