DI usia 44, Manny Pacquiao selayaknya pensiun dari ring tinju bayaran atau fokus pada duel-duel ekshibisi jika ia memang tak bisa membuang kerinduannya pada darah dan keringat di atas ring.
Di usia 26, Conor Benn tentu saja sedang gagah-gagahnya dan lebih layak menjadi anak Manny Pacquiao ketimbang sebagai lawan di atas ring.
Tapi, tinju adalah bisnis. Kontroversi bisa dipandang sinis, tapi bisa menghasilkan uang yang manis.
Itulah yang kini tengah diupayakan promotor Eddie Hearn. Ia tengah mengupayakan pertarungan antara Manny Pacquiao dan Conor Benn yang batal bertarung dengan Chris Eubank Jr gegara kasus doping.

“Saya takkan terkejut melihat Conor Benn bertarung dengan Manny Pacquiao berikutnya,” ujar Hearn di talkSPORT.
”Tapi ini belum diteken. Baru beberapa kali pembicaraan, pembicaraan-pembicaraan kecil.”
“Tapi, kuncinya tentu kami harus urus masalah hukum dengan WBC,” tegas Hearn.
Kasus doping membuat BBBofC dan UKAD masih memberikan sanksi tak boleh bertarung di Inggris. Sementara WBC belum memasukkan nama Benn dalam daftar peringkat.
Artikel Terkait
Manny Pacquiao akan Bergoyang di Goyang, Lawan DK Yoo, 11 Desember, Kumpulkan Dana bagi Korban Perang Ukraina
Manny Pacquiao Tantang Terence Crawford dan Errol Spence Jr
Dua Kali Jatuhkan DK Yoo, Goyang Manny Pacquiao di Goyang Hasilkan Kemenangan Angka
Manny Pacquiao Pastikan Naik Ring Lagi pada 2023
Gabung dengan RIZIN, Ini Calon Lawan Manny Pacquiao