RIBUT-ribut soal pertarungan unifikasi gelar antara Artur Beterbiev dan Dmitry Bivol tak sepenuhnya mengusik promotor Matchroom Boxing Eddie Hearn. Itu biasa.
Artur Beterbiev juara kelas berat ringan WBC/IBF/WBO, dan Dmitry Bivol juara kelas berat ringan WBA. Pertarungan mereka akan menghasilkan juara tak terbantahkan atau undisputed kelas berat ringan.
Tapi, prioritas Hearn saat ini adalah pertarungan rematch Dmitry Bivol dan Canelo Alvarez. Pasalnya, kebesaran duel Bivol vs Beterbiev masih di bawah gemuruhnya pertarungan Canelo Alvarez vs Bivol.
Bivol hebat. Beterbiev juga tak kalah hebat. Namun, nama mereka masih kurang menjual. Duel Beterboev-Bivol penting bagi tinju untuk melahirkan sejarah, tapi tak cukup besar untuk menghasilkan uang.
“Beterbiev akan menjalani puasa di bulan Ramadan. Ia takkan bertarung sampai musim panas,” kata Hearn di podkas Ariel Helwan. “Beterbiev punya lawan wajib Callum Smith, petinju kami. Canelo menegaskan tidak untuk duel Beterbiev-Bivol. Ia menginginkan rematch.”
Duel Beterbiev vs Bivol idealnya digelar Juni atau Juli –dan diyakini Hearn bahwa Bivol akan menang. Tapi kan Beterbiev menjalani puasa. Setelah itu, Bivol sudah harus jumpa Canelo pada September.
“Kami sekarang fokus pada pertarungan Smith dan Beterbiev dan Canelo-Bivol. Buat Bivol ini legasi dia. Bivol akan melawan Canelo di kelas menengah super. Jika menang, ia akan jadi juara undisputed. Setelah itu baru duel lawan Beterbiev untuk memburu gelar undisputed kelas berat ringan.”
Untuk saat ini, di mata Hearn, duel Bivol-Beterbiev masih kurang menguntungkan. Duel itu akan jadi megafight setelah Bivol mengalahkan Canelo dan Beterbiev vs Smith. Tentu, Hearn tak begitu berharap Smith dikalahkan Beterbiev.***