MACETNYA negosiasi pertarungan unifikasi dengan Errol Spence Jr., juara kelas welter WBA, WBC, dan IBF, memaksa Terence Crawford, juara kelas welter WBO, bertarung dengan David Avanesyan, Desember 2022.
Setelah itu, tidak jelas siapa bakal jadi lawan Terence Crawford berikutnya.
Sabtu pekan lalu, Promotor Oscar De La Hoya mengatakan, ia bisa saja mengupayakan pertarungan Crawford dan Spence Jr. Atau, kalau tidak, dengan petinju peringkat 3 WBO Alexis Rocha.
Hal itu dikatakan De La Hoya setelah ia, bersama partnernya Bernard Hopkins, terlibat dalam acara makan siang bersama Terence Crawford. Dalam kesempatan itu, terjadi pembicaraan kemungkinan Crawford bergabung di bawah badan kepromotoran Golden Boy Promotions.
ALEXIS ROCHA
Alexis ‘Lex’ Rocha (22-1-0, 14 KO) sendiri baru saja menghentikan George ‘Red Tiger’ Ashie (33-6-1, 25 KO) di ronde 7 dalam pertarungan Sabtu lalu di YouTube Theater, Inglewood, California.
Rocha menjatuhkan Ashie dengan keras dengan hook kanan di pengujung ronde 3. Ia kembali menjatuhkan Ashie di ronde 7 dengan hook kanan dan pertarungan dihentikan di menit 2:08.
Pascapertarungan itu, Rocha menyatakan keinginannya untuk bertarung perebutan gelar dengan Crawford. Atau, kalau tidak, dengan Vergil Ortiz Jr, peringkat 1 WBO di kelas welter.
“[Crawford] adalah lawan yang saya inginkan berikutnya,” kata Rocha kepada Chris Mannix dari DAZN. “Semua orang selalu bertanya kesiapan saya. Saya takkan tahu sampai kami berada satu ring dengannya. Siap bertarung dengan nama-nama besar.” ***
