Dua Langkah Lagi, Stephan Shaw Impikan Duel Perebutan Gelar Kelas Berat

- Minggu, 15 Januari 2023 | 06:45 WIB
Stephan Shaw.
Stephan Shaw.


Stephan Shaw, petinju berusia 30 tahun, meyakini dirinya bakal jadi juara dunia berikutnya asal Amerika Serikat setelah runtuhnya kebesaran Deontay Wilder di tangan petinju Inggris Tyson Fury dan Andy Ruiz Jr di tangan Anthony Joshua yang juga asal Inggris.

 Namun, sebelum mendapatkan pertarungan perebutan gelar dunia –Oleksandr Usyk atau Tyson Fury—setidaknya Stephan Shaw harus melalui dua jembatan lagi.

Yang pertama Efe Ajagba pada Sabtu atau Ahad (15/1) di Turning Stone Resort and Casino, Verona, New York. Setelah itu kemungkinan duel lawan Dillian Whyte.

Efe Ajagba jadi lawan terberat Shaw yang sudah mengemas rekor 18-0-1 [NC], 13 KO.

“Saya merasa ini peluang besar saya,” kata Shaw kepada Sky Sports. “Ini akan membuka mata dunia dan mereka akan lebih melihat siapa Stephan Shaw.”

“Saya ingin perlihatkan kemampuan saya kepada dunia. Bukan asal petinju kelas berat, tapi petinju kelas berat terbaik dunia.”

Selain Shaw, petinju lain yang merasa diri layak jadi petinju AS berikutnya yang jadi juara dunia, ada 'Big Baby' Jared Anderson. Deontay Wilder juga tengah menjahit asanya untuk kembali jadi juara dunia asal AS.

“Pastinya, saya merasa sayalah juara dunia berikut asal AS,” tegas Shaw yang mengaku sudah terjun ke arena pro sejak usia 21 dan kini saatnya dunia tahu siapa Shaw.

“Di sinilah saya, duel utama saya sebenarnya, dan saya bertarung dengan petinju berlatar belakang Olimpiade,” tambah Shaw.***

Editor: Aba Mardjani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

FULTON VS INOUE| Batal 7 Mei, Duel Digelar 25 Juli

Kamis, 30 Maret 2023 | 06:03 WIB
X