Canelo Alvarez menegaskan takkan ada rematch dengan Dmitry Bivol di kelas menengah super. Rematch, tegasnya, tetap di kelas berat ringan di mana di duel pertama, Mei 2022, Canelo kalah angka.
“Di kelas yang sama, itu saja,” Canelo Alvarez menegaskan dalam wawancara dengan La Zaga dan dimuat di Izquierdazo. “Pasti saya bisa menang. Ini bukan soal keyakinan, ini soal saya tahu saya bisa. Prioritas saya sekarang ke situ.”
Sebelumnya, petinju legendaris Meksiko Julio Cesar Chavez Sr menyarankan agar Canelo tidak usah melakukan rematch dengan Dmitry Bivol karena Canelo mungkin saja kembali kalah.
“Hormat saya untuk Chavez. Saya selalu menghormatinya. Tapi, pada akhirnya, ini bukan soal apa yang dia mau.”
Menurut Canelo, pada duel pertama, kondisinya tidak 100 persen.
“Ini sesuatu yang saya inginkan, dan saya tahu bisa menang,” tambah Canelo Alvarez. “Saya tahu apa yang bisa saya lakukan dan apa yang akan saya lakukan. Sebelumnya saya tidak bisa tampil maksimal karena tidak berlatih sebagaimana biasanya. Ada cedera, dan lain-lainnya.”
Di duel pertama, Canelo menyebut gagal dalam 1-2 ronde. “Saya memenangkan beberapa ronde awal, lalu saya merasa lelah. Saya tidak 100 persen, sebaliknya dia [Bivol] bisa 100 persen.”
Belum diketahui kapan rematch akan digelar. Kemungkinannya September 2023.***
Artikel Terkait
Abel Sanchez, Eks Pelatih Golovkin, Bilang Dmitry Bivol Terlalu Berat buat Canelo Alvarez
Canelo Alvarez Tak Takut Dmitry Bivol, Siap Rematch pada Mei, Ini Katanya
JADWAL TINJU DUNIA – Canelo Alvarez Jagokan David Benavidez atas Caleb Plant
Canelo Alvarez Punya 1001 Cara untuk Ulur-ulur Waktu Rematch dengan Dmitry Bivol
Disarankan, Canelo Alvarez Sebaiknya Tak Usah Mengusik Oleksandr Usyk