David Benavidez Janjikan Kemenangan KO atas Caleb Plant

DAVID Benavidez (26-0-0, 23 KO) menang KO dalam 6 pertarungan terakhir sejak Maret 2019. Ia janjikan kemenangan KO ke-7 dalam pertarungan dengan Caleb Plant (22-1-0, 13 KO), Maret atau April 2023.

Caleb Plant sendiri terakhir bertarung dan menang KO ronde 9 atas Anthony Dirrell, Oktober 2022. Dirrell adalah lawan yang dikalahkan Benavidez dengan TKO ronde 9 pada September 2019 di mana Benavidez merebut sabuk gelar kelas menengah WBC.

Gelar itu kemudian dicopot setelah Benavidez gagal dalam timbang badan menjelang duel lawan Roamer Alexis Angulo, Agustus 2020, atau duel pertama mempertahankan gelar setelah menang atas Dirrell.

Modal Benavidez untuk menang KO atas Caleb Plant, mantan juara menengah super IBF, antara lain melakukan banyak pukulan melalui kecepatannya. Benavidez dikenal jago melontarkan pukulan kombinasi. Jika Plant mengabaikan hal ini, bukan mustahil ia akan kalah KO sesuai game plan Benavidez.

“Saya merasa semua pekerjaan yang saya lakukan selama bertahun-tahun akhirnya membuahkan hasil. Sekarang kami memiliki pertarungan besar, pertarungan bayar-per-tayang pertama saya, dan itu akan menjadi pertarungan yang sangat bagus untuk penggemar tinju,” kata David Benavidez kepada Fighthype.

Duel ini jadi eliminasi kelas menengah super WBC. Siapa pun pemenangnya, akan jadi lawan wajib juara kelas menengah super WBC yang saat ini masih digenggam Canelo Alvarez.

Benavidez senang dengan hal itu. Tapi, ia sedikit apatis Canelo mau bertarung dengannya. Kalaupun bisa, realisasinya tentu takkan cepat. Canelo akan melakukan duel pemanasan pada Mei 2023, lalu kemungkinan rematch dengan Dmitry Bivol pada September 2023.

Jika Canelo menang, terbuka peluang Benavidez jumpa Canelo pada 2024. Tapi, jika Canelo kalah, ada kemungkinan Canelo akan mundur dari ring tinju bayaran.

Karena itu, Benavidez sepertinya tak mau dipusingkan soal duel berikutnya setelah Caleb Plant. Sebaliknya, ia fokus dulu pada Plant.

“Saya benar-benar akan membuat statemen. Saya bukan teman Caleb Plant, dan saya tak mau jadi sahabatnya. Jadi, saya benar-benar ingin menjatuhkannya. Saya tidak peduli soal-soal lainnya,” tandas Benavidez.

“Saya tak peduli soal pertarungan dengan Canelo sesudahnya. Saya tak peduli soal sabuk gelar. Target utama saya saat ini adalah menjatuhkan Caleb Plant. Canelo sudah menjatuhkannya, kini giliran saya. Canelo memberi saya cetak biru-nya.”

Canelo mengalahkan Caleb Plant pada November 2021 untuk melengkapi sabuk gelarnya menjadi empat dengan sabuk IBF milik Plant.

“Saya sangat bersemangat seperti yang saya katakan. Ini akan menjadi pertarungan yang sangat besar bagi saya dan penggemar saya. Semua orang yang telah mengikuti saya dan semua orang yang telah mendukung saya, saya ingin membuktikan bahwa mereka benar.”

“Saya pertaruhkan 100 persen untuk duel ini. Ini akan jadi pertunjukan hebat.”***