KALAH kali kedua dari petinju yang sama, Saul Canelo Alvarez, Gennady Golovkin kini banyak ditanya soal bagaimana rencananya ke depan di usianya yang sudah menginjak 40.
Di usia 40, dan bertarung trilogi dengan Canelo di kelas menengah super, banyak yang berubah. Ia tidak lagi seperti Golovkin 4-5 tahun silam. Ada jua yang menyebut itu karena perubahan pelatuh dari Abel Sanchez ke Johnathon Banks.
Golovkin memang mengaku belajar banyak dari Banks, tapi perubahan itu tak cukup baginya untuk bisa membalas kekalahan dari Canelo yang mengalahkannya di duel kedua dan hasil imbang di duel pertama.
Saat ini, sebagai juara kelas menengah WBA/IBF (dan IBO), Golovkin mendapatkan perintah duel wajib dengan Erislandy Lara, juara kelas menengah WBA regular. Belum ada jawaban. Belum ada komentar Golovkin.
Boleh jadi ia memang tengah merenungi kekalahan dari Canelo. Boleh jadi ia juga tengah mempertimbangkan mundur dari ring tinju bayaran.
Apapun yang nantinya diputuskan Gennady Golovkin, dunia akan tetap menghormatinya. Setidaknya, trilogi dengan Canelo tetap akan jadi sejarah. Orang akan tetap mengatakan di 2 pertarungan sebelumnya, Golovkin lebih layak menang.
Ia sudah 45 kali naik ring, lebih banyak dari jumlah usianya. Ia sudah merengkuh banyak gelar. Ia memberikan warna sangat dominan sepanjang kiprahnya sejak debutnya pada Mei 2006.
Jika Jaime Munguia juga menginginkan sabuk gelar Golovkin, mungkin bagus juga jika Munguia dipertemukan dengan Erislandy Lara.***
Artikel Terkait
Ini Tale of the Tape Saul Canelo Alvarez dan Gennady Golovkin Jelang Duel 17 September
Ini Daftar Rundown Duel Canelo Alvarez Vs Gennady Golovkin, di 25 Kota Dunia, Jakarta Tak Termasuk
Ini Scorecard atau Kartu Skor Trilogi Canelo Alvarez Vs Gennady Golovkin, Canelo Mengaku Kaget
Meskipun Kalah, Gennady Golovkin Belum Mau Pensiun dan Terus Bertarung
Chris Eubank Jr Tantang Gennady Golovkin, Incar 3 Sabuk Gelar Kelas Menengah