RYAN Garcia mengatakan akan mengejar Gervonta Davis, juara kelas ringan WBA regular, setelah bertarung dengan Javier Fortuna pada 16 Juli di Crypto.com Arena, Los Angeles
Dengan rekor 22-0-0, 18 KO, Ryan Garcia dianggap sebagai calon bintang masa depan. Ia muda, 23 tahun, belum terkalahkan, punya pukulan cepat, dan power juga mengesankan. Fortuna jadi lawan kedua Garcia sepanjang 2022 setelah sebelumnya menang angka atas Emmanuel Tagoe, April.
“Konsistensi Joe dan etos kerjanya tidak pernah ketinggalan,” kata Garcia kepada FanSided melalui telepon. “Ia selalu mencari untuk meningkatkan atau menemukan cara untuk memperbaiki permainan Anda. Ia ada di sana sepanjang waktu. Etika nilainya tidak tertandingi,” kata Garcia soal pelatih barunya Joe Goossen, setelah ia meninggalkan pelatih Eddy Reynoso yang juga melatih Canelo Alvarez.
Garcia tampil solid melawan Tagoe dalam pertarungan pertamanya bersama Goossen. Untuk duel melawan Fortuna (37-3-1. 26 KO), veteran yang terampil dan juara dunia dua kali, Garcia tentu harus membawa sesuatu yang agak berbeda.
Terlepas dari latar belakang Fortuna, Garcia sangat yakin ia bisa mengalahkan Fortuna. Ia bahkan sudah mencanangkan nama Gervonta Davis pascaduel dengan Fortuna.
Duel Garcia vs Davis sangat ditunggu penonton. Tapi, tentu, Garcia harus menyelesaikan bisnisnya dengan Fortuna lebih dulu.
Artikel Terkait
Seberapa Hebat Tete Berani Tantang Akhmadaliev?
Ini 3 Calon Lawan yang Dipersiapkan Jadi Lawan Berikut Joe Joyce
Curhat Promotor Eddie Hearn: 4 Promotor Ini Coba Mendepaknya dari AS
Andres Campos Ingin Bertarung dengan Juara IBF Sunny Edwards
Seniman KO Amilcar Vidal Siap Ladeni TantanganGabriel Omar Diaz