SEMPAT terdengar kabar Emanuel Navarrete, juara kelas bulu WBO, bakal bertarung dengan Shakur Stevenson, juara kelas bulu super WBC dan WBO. Tapi, nampaknya Navarrete masih harus betah bermain di kelas bulu.
Terbukti, 20 Agustus nanti, Navarrete (35-1-0, 29 KO) akan bertarung dengan Eduardo Baez, peringkat 9 WBO, sementara peringkat 1 dan 2, Joet Gonzalez dan Isaac Dogboe, punya jadwal pertarungan pada 23 Juli 2022 di Grand Casino, Hinckley.
Baca Juga: Emanuel Navarrette Vs Joet Gonzalez, Sihir di Atas Ring
Konon, negosiasi pertarungan Navarrete dan Stevenson (18-0-0, 9 KO) yang ancar-ancarnya digelar 23 September, berantakan. Tidak diketahui penyebab pastinya. Mungkin juga pihak Stevenson yang meminta bayaran tinggi karena pada dasarnya kurang tertarik dengan gelar yang diperebutkan.
Kelas bulu WBO adalah kelas yang pernah ditinggalkan Stevenson untuk mengejar Oscar Valdez di kelas bulu super. Jadi, jika bertarung lagi di kelas bulu, takkan berarti kemajuan bagi Stevenson, kecuali mendapat bayaran sepadan. Di atas kertas, karena keduanya sama-sama berada di bawah Top Rank, pertarungan Navarrete dan Stevenson takkan terlalu sulit direalisasikan.
Baca Juga: Shakur Stevenson Ngiler Duel Lawan Juara Baru Joe Cordina di Inggris
Sejujurnya, Stevenson juga lebih suka mengejar status undisputed di kelas bulu super seperti rekannya Devin Haney di kelas ringan. Untuk bisa meraihnya, Stevenson punya dua lawan, Roger Gutierrez di WBA dan Joe Cordina di IBF.
Gutierrez akan bertarung dengan Hector Garcia pada 10 Juli di Venezuela sebagai bagian dari kampanye WBA mengangkat kembali pertinjuan negeri itu. Cordina pada 4 Juni lalu baru saja merebut gelar IBF dengan kemenangan spektakuler ronde 2 atas juara bertahan Kenichi Ogawa di Cardiff, Wales.
Baca Juga: Bantu Perkembangan Tinju Venezuela, Duel Juara Dunia Gutierrez Lawan Garcia Digelar 10 Juli
Karena itu, buat Navarrete, ketimbang menganggur, mengambil pertarungan voluntary melawan Baez, 26 tahun, seperti diberitakan boxingnews24.com.
Baez (21-2-2, 7 KO), jelas bukan seorang puncher dengan rekor kemenangan KO 28 persen. Sepanjang kariernya, ia sudah 2 kali kalah masing-masing dari Mauricio Lara dan Ra’eese Aleem.
Sementara 2 kali draw terjadi saat melawan Alfredo Mejia Vargasdan Mario Lara Rivera.***
Baca Juga: Teofimo Lopez Puji Kemenangan Shakur Stevenson atas Oscar Valdez