Kata Bullet, Gervonta Davis Dorong Rolando Romero di Sesi Timbang Badan, Ingin Duel Dibatalkan

TERJADI peristiwa yang sebelumnya tak pernah terjadi di dunia tinju. Dalam sesi timbang badan, Gervonta ‘Tank’ Davis mendorong calon lawannya, Rolando ‘Rolly’ Romero, hingga keluar panggung, Jumat (27/5).

Bullet, pelatih Romero menyebut, Davis sengaja melakukan itu agar duel mereka pada Sabtu (28/5), dibatalkan. Davis, kata Bullet, takut dengan apa yang akan terjadi nanti.

Peristiwa Gervonta Davis (26-0-0, 24 KO) mendorong Rolando Romero (14-0-0, 12 KO) itu tentu mengejutkan awak media dan penonton. Yang bikin heran, saat itu tidak ada hal yang aneh sebelumnya. Atau keduanya saling ejek, misalnya. Tahu-tahu Davis mendorong Romero.

Kejadian itu tentu berisiko pembatalan pertarungan. Misalnya, jika Romero cedera.

“Ia ingin menguji lutut Rolly malam ini dan paginya ia akan tunggu apakah Rolly tetap siap bertarung atau tidak,” kata Bullet. “Jika tidak, duel batal.”

“Anda sudah melampaui batas  ketika Anda menyentuh lawan dalam sesi timbang badan atau konferensi pers,” tambah Bullet kepada Fighthyte soal Davis yang mendorong turun Rolando dari panggung itu.

“Komisi sudah mengatakan kepada kami, jika seseorang menyentuh orang lain, pertarungan batal. Si brengsek ini masih ingin duel dihentikan.”

“Tank ingin pertarungan dibatalkan. Bagaimanapun Anda harus mengontrol diri dan profesional. Ini tinju. Ini bukan olahraga. Kami paham itu. Tapi, semua insiden ini terjadi. Anda tak bisa melewati batas.”

Bullet mengaku akan memantau perkembangan fisik Rolly dalam shadow boxing Sabtu pagi waktu setempat, apakah ada cedera atau rasa sakit terutama pada lututnya.

Kebencian Rolly atas Tank terjadi sejak Tank menolak Rolly sebagai sparring partner sebelumnya. Perseteruan itu berlanjut menjadi dendam pribadi.