JERMELL Charlo (35-1-1, 19 KO) kalah angka dari Tony Harrison pada Desember 2018 sekaligus kehilangan gelar kelas menengah ringan WBC.
Desember 2019, Jermell Charlo membayar kekalahan itu dengan kemenangan TKO ronde 11 dalam rematch dengan Harrison sekaligus merebut kembali gelar menengah ringan WBC.
Setelah merebut gelar menengah ringan WBA dan IBF dalam pertarungan melawan Jeison Rosario pada September 2020, Charlo berjumpa Brian Castano untuk menjadi undisputed. Sayang, pertarungan berakhir split draw dan Charlo gagal merebut gelar WBO dari tangan Castano.
Baca Juga: Juara Undisputed Josh Taylor Lowongkan Gelar WBA, Apa Alasannya?
Layaknya seorang master rematch, Charlo membayar kegagalan itu dalam rematch 14 Mei lalu. Ia menghentikan Castano ronde 10 di Carson, California.
Kemenangan itu membuatnya resmi menyandang status juara undisputed kelas menengah ringan.
“Ini legasi,” kata Charlo. “Ini sesuatu yang legendaris. Saya seorang legenda. Saya tahu Castano akan memberikan segalanya. Tapi, saya berlatih sangat, sangat keras. Bahkan bobot saya pun hanya 152 pon (maksimal 154 pon). Bukti saya dalam kondisi terbaik. Saya harus pastikan ini jadi pertarungan saya.”
Baca Juga: Ini Bedanya antara Juara Unified dan Undisputed di Dunia Tinju
“Kali ini saya patuhi apa kata pelatih,” kata Charlo yang berlatih di bawah arahan Derrick James, pelatih yang juga membantu Errol Spence Jr untuk mengalahkan Yordenis Ugas.
Juara Undisputed saat ini:
Kelas menengah super: Canelo Alvarez
Kelas menengah ringan: Jermell Charlo
Sebelumnya ada nama Josh Taylor di kelas ringan super. Namun, per 14 Mei, Taylor melowongkan gelar WBA