Canelo Alvarez: ‘Hatiku Tergores oleh Kekalahan dari Dmitry Bivol

- Selasa, 10 Mei 2022 | 07:09 WIB


CANELO Alvarez mengakui hatinya tergores luka oleh kekalahan mengejutkan dari Dmitry Bivol, juara kelas berat ringan WBA super, di T-Mobile Arena, Las Vegas, Sabtu pekan lalu.

Goresan luka yang dialami Canelo (57-2-2, 39 KO) lebih pedih dibandingkan kekalahan dari Floyd Mayweather Jr pada 2013. Pasalnya, Bivol (20-0-0, 11 KO) mendominasi pertarungan sejak awal hingga akhir.

Baca Juga: Presiden Kirgistan Sadyr Japarov Pun Ikut Beri Selamat atas Sukses Dmitry Bivol

Menurut data CompubBox, Canelo total mendaratkan 84 pukulan sepanjang 12 ronde. Itu jumlah paling sedikit sepanjang kariernya. Ketika kalah dari Mayweather Jr, total pukulan Canelo masih di angka 117.

Ketika kalah dari Mayweather Jr, usia Canelo masih 22. Bisa dibilang masih hijau. Tapi, berhadapan dengan Bivol, ia jadi tampak tua. Ia kalah skill teknis dari petinju yang kurang tenar seperti Bivol. Itu yang menyakitkan.

Baca Juga: Menarik Nih, Dmitry Bivol Siap Rematch dengan Canelo di Kelas Menengah Super

Cara Canelo kalah dari Bivol sekaligus juga menyadarkan dirinya dari kenyataan bahwa kelas berat ringan adalah rimba yang berbeda. Ia harus melakukan kalkulasi ulang jika ingin jadi juara undisputed di kelas berat ringan seperti ia jadi juara undisputed di kelas menengah super.

Saat ini, selain Bivol di WBA, ada Artur Beterbiev selaku juara kelas berat ringan WBC dan IBF, serta Joe Smith Jr sebagai juara WBO. Dianggap ‘kejahatan’ jika Canelo berani menantang Beterbiev atau Smith Jr.

Baca Juga: Bob Arum Bilang, Canelo Bisa Juma Joe Smith Jr, Bukan David Benavidez

Jika yang bertarung Beterbiev dan bukan Bivol, Beterbiev mungkin sudah menyudahi pertarungan pada ronde 5. Di ronde itu, Bivol memojokkan Canelo dan membombardirnya dengan pukulan ke kepala yang umumnya mendarat. Pa

Penulis tinju Tim Compton dari Boxing News 24/7 mencatat setidaknya 7 pukulan Bivol masuk.

Baca Juga: David Benavidez: Kalau Canélo Enggan Bertarung dengan Saya, Lowongkan Saja Gelarnya

“Hatiku tergores luka, luka yang dalam,” ujar Canelo. “Tapi saya tegaskan kepada Anda, dalam hidup, orang yang tak mau mengambil risiko, tak punya tujuan hidup, takkan bisa meraih apa-apa.”

“Jika Anda takut kalah, hidup Anda takkan jadi apa-apa. Kekalahan ini akan membuat saya lebih kuat, silakan Anda bayangkan apa yang akan saya lakukan nanti.”

Stephen A. Smith, wartawan dan bintang tv, mengatakan kepada ESPN, “pertama, saya bahagia ia kalah.” Smith kemudian menyarankan Canelo mau bertarung dengan David Benavidez atau Jermall Charlo.

Halaman:

Editor: Aba Mardjani

Tags

Terkini

X