Jesse Rodriguez Gantikan Srisaket Sor Rungvisai, Jumpa Carlos Cuadras dalam Perebutan Gelar Layang Super WBC

PETINJU Thailand Srisaket Sor Rungvisai gagal menuntaskan dendamnya atas Carlos Cuadras setelah kalah angka teknis dalam duél Mei 2014 dan kehilangan gelar layang super WBC.

Rencana rematch 5 Februari batal karena Sor Rungvisai dikabarkan sakit di hotel setelah tiba pada Rabu pekan lalu. badlefthook.com dan fightnews.com menyebut Sor Rungvisai sakit bukan karena Covid-19, namun bigfightweekend.com melaporkan, mengutip ESPN Deportes, bahwa Sor Rungvisai dites positif Covid-19.

Apapun jenis penyakit yang diderita Sor Rungvisai, Matchroom Boxing bergerak cepat. Dalam akun Twitter @MatchrommBoxing dapat dibaca, ‘Karena @srisaket_ssr mundur terkait sakit, petinju anyar Matchroom @210bam mendapat kesempatan untuk bertarung dengan @CuadrasOficial untuk duél perebutan gelar pertamanya pada 5 Februari’.

Ya, Matchroom mendorong petinju yang baru mendapat kontrak, Jesse ‘Bam’ Rodriguez untuk berjumpa Cuadras untuk perebutan gelar layang super WBC yang lowong. Rodriguez awalnya akan bertarung melawan Fernando Diaz di malam yang sama Namun itu pertarungan non-gelar.

Rodriguez (14-0-0, 10 KO), 22 tahun, gagal melakoni pertarungan perebutan gelar kelas layang ringan WBA, Oktober lalu, lantaran WBA menarik Esteban Bermudez dari pertarungan itu untuk berhadapan dengan Hiroto Kyoguchi.

“Bersyukur sekali saya mendapatkan kesempatan pertarungan perebutan gelar WBC,” ujar Rodriguez. “Menjadi juara dunia selalu jadi impian saya. Saya ucapkan terima kasih kepada RGBA, Teiken, dan Matchroom. Sabtu nanti San Antonio akan punya juara baru.”

Pertarungan digelar di Footprint Center, Phoenix, Arizona.

“Saya mendengar kabar Rungvisai sakit, kami tiba bersama tim malam lalu di Phoenix. Saya berharap ia baik-baik saja,” kata Cuadras. “Dari sisi saya, saya siap dan berterima kasih kepadaTeiken, Matchroom, dan WBC, karena mendapatkan kesempatan bertarung dengan Jesse, petinju yang bagus.”***