Tyson Fury (33-0-1, 24 KO), juara kelas berat WBC, akan memulai pelatihan seriusnya pekan ini sebagai persiapan pertarungan dengan Oleksandr Usyk, juara kelas berat WBA/IBF/WBO di Wembley, 29 April.
#dan juara kelas berat undisputed baru pada 29 April di Wembley, London, Inggris,” tulis Tyson Fury di akun Instagramnya setelah sejumlah pernyataannya seputar pertarungan, dilansir RingNews24.com.
Terkesan meremehkan lawan dengan masa pelatihan yang relatif singkat. Meski begitu, John Fury Sr mengaku tak ada masalah. Sang putra, kata John, takkan mendapatkan banyak masalah dari petinju kidal Ukraina berusia 36 itu.
“Ia selangkah di depan,” kata John Fury kepada Boxing Social. “Usyk [seperti] jalan-jalan di kebun. Ia bisa bertarung [dengan Usyk] setelah dua tahun [tak aktif] dan mengalahkan Usyk. Lawan paling berbahaya Fury adalah Deontay Wilder, jadi Usyk bukan ancaman.”
Oleksandr Usyk tak dikenal sebagai si pemukul keras di kelas berat. Kelebihan Usyk adalah mobilitas dan sudut-sudutnya. Sepanjang kariernya, Tyson Fury belum pernah berhadapan dengan petinju seperti Oleksandr Usyk.
Hasim Rahman, yang merebut gelar kelas berat WBC/IBF dengan kemenangan KO ronde 5 atas Lennox Lewis pada April 2001 (namun kalah KO ronde 4 pada rematch Nov 2001), turun tangan membantu persiapan Oleksandr Usyk.
Ia meyakini Usyk akan mengalahkan Tyson Fury.
“Usyk akan memberikan Tyson banyak masalah. Ia seorang boxer, lawan yang sulit ditangkap. Ia akan membuat lelah Fury,” kata Rahman kepada KO Artist Sports.
“Ia [Fury] takkan kuat meladeni Usyk. Yang terjadi adalah kebalikannya. Jika ia ingin mencetak reputasinya, Usyk akan merusaknya.”
Ditambahkan Rahman, bahwa style akan menentukan hasil akhir pertarungan. Ia mengatakan, gaya Usyk takkan bisa mengalahkan Deontay Wilder, yang dua kali dikalahkan Fury.
“Jadi, saya kira, ia bisa mengalahkan Tyson Fury, tapi tak bisa mengalahkan Deontay Wilder.”
“Style akan menentukan hasil akhir dan seorang boxer adalah gaya terburuk buat Tyson Fury. Tyson Fury butuh perjuangan keras.”
Tapi, yang mungkin dilupakan Rahman adalah, secara fisik, Usyk lebih kecil dan pendek. Jangkauan pukulannya pun lebih pendek. Jika tampil sebagai boxer, kemungkinannya ia akan mencecar perut atau badan Fury.
Yang paling memungkinkan adalah Usyk tampil sebagai counter puncher dengan mencecar perut dan rahang Fury.***
