SAAT ini, tidak ada satu pun petinju kelas berat yang secara absolut bisa mengakui atau diakui sebagai petinju terhebat di era 4 sabuk gelar.
Tyson Fury dengan tubuh bak raksasa boleh mengakui dirinya sebagai raja kelas berat dengan sabuk gelar WBC yang disandangnya. Tapi, masih ada nama Oleksandr Usyk sebagai pemegang gelar WBA-IBF-WBO.
Karena itu, dunia tentu saja menantikan pertarungan antara Fury vs Usyk untuk menentukan siapa sebenarnya raja dari raja kelas berat dunia saat ini.
Selain duel Usyk vs Fury, dunia juga menantikan dua pertarungan lainnya yang takkan kalah menarik untuk direalisasikan, meskipun bukan berstatus pertarungan perebutan gelar.
TYSON FURY VS OLEKSANDR USYK – Tyson Fury meyakini duel dengan Oleksandr Usyk pada dasarnya tak bisa dihindarkan sepanjang keduanya sama-sama menyandang sabuk juara. Usyk vs Fury nyaris digelar April 2023, tapi negosiasi batal di ujung setelah Fury tak sepakat soal pembagian bayaran dalam rematch.
Jauh sebelum itu, Skill Challenge kabarnya akan memanggungkan Usyk vs Fury dan Anthony Joshua vs Deontay Wilder pada Desember 2023. Namun, belakangan, seperti buah, rencana ini rontok sebelum masak dan dipetik.
“Saya akan senang bertarung dengan Usyk untuk perebutan gelar undisputed,” kata Fury, dilansir BOXING SOCIAL. “Tapi ada saatnya Usyk lari sebagai penipu. Dia lari cukup cepat, tapi dia takkan bisa jauh-jauh dari saya.”
Terakhir, Bob Arum, co-promotor Fury, mengatakan kemungkinan duel Fury vs Usyk digelar Desember atau awal 2024.
Usyk sendiri sudah teken kontrak dengan Skill Challenge Arab Saudi. Sementara Fury akan bertarung dengan mantan juara kelas berat UFC Francis Ngannou di Riyadh, Arab Saudi, 28 Oktober 2023.

DEONTAY WILDER VS ANTHONY JOSHUA – Ini kasus yang sama dengan Tyson Fury vs Oleksandr Usyk saat ini. Lima tahun lalu, 2018, ketika Deontay Wilder masih menyandang gelar kelas berat WBC dan Joshua juara WBA-IBF-WBO, upaya pertarungan untuk menentukan juara tak terbantahkan antarmereka diupayakan.
Wilder bahkan memberi penjelasan, pihaknya sudah menawarkan bayaran 50 juta dolar AS dengan jaminan 50% di depan, untuk pertarungan itu.
Tapi, perundingan-perundingan kedua belah pihak berakhir buntu. Ujung-ujungnya, Joshua akhirnya bertarung dengan Andy Ruiz Jr pada Juni 2019 dan terjadi kejutan, Joshua kalah TKO ronde 7.
Beruntung dalam rematch Desember 2019 di Arab Saudi, Joshua berhasil merebut lagi gelarnya melalui kemenangan angka atas Andy Ruiz Jr. Joshua kemudian kehilangan gelar dalam duel dengan Oleksandr Usyk, September 2021 dan Agustus 2022.
Sementara itu, Deontay Wilder kemudian mengambil langkah besar, bertarung dengan Tyson Fury pada Desember 2018. Duel mempertahankan gelar kelas berat WBC itu berakhir draw dan berujung pada trilogi, Februari 2020 dan Oktober 2021. Di 2 pertarungan itu Wilder kalah KO ronde 7 dan 11 sekaligus kehilangan gelarnya.
Artikel Terkait
Hasil Tinju Dunia: Duel Seru, Zepeda Hentikan Gesta, Tunggu Panggilan Duel Perebutan Gelar Kelas Ringan
Bocoran dari Bob Arum, Duel Tyson Fury Vs Oleksandr Usyk di Desember atau Awal 2024
Perang Jepang Vs Afsel Pecah Senin Ini di Tokyo, Plus Petarung MMA yang Nangis Dikalahkan Mayweather Jr
Gervonta Davis Akhirnya Mau Akui Kehebatan Jake Paul Sebagai Petinju, Dulunya Bilang Paul Pelawak